Bagaimana Ekonomi Turki Maju ? ( Part I )
Seperti yang kita ketahui, dalam waktu 10 tahun kebelakang atau 10 dekade kebelakang, terdapat sosok yang mampu mengubah wajah Republik Turki yang dikawal oleh Ataturk. Beliau adalah Recep Tayyip Erdogan. Orang yang kini menjadi orang nomor wahid di Turki dan Beliau juga telah dikenal di seluruh dunia. Terutama pasca kudeta 22 juli lalu.
lantas, bagaimana Erdogan bisa melakukan semua itu ...?
Mari kita ulik sejarah Turki modern 56 tahun yang lalu....
ya, pada tahun 1960 adalah awal dari sejarah keterpurukan ekonomi Turki. Pada masa ini, terjadi kudeta militer yang dilaksanakan oleh Tentara Nasional Turki atas keinginan Rakyat pada saat itu. Adnan Menderes-lah yang menjadi korban pada kudeta 1960 bahkan Beliau di hukum mati ketika tanggal 17 November 1960
. Apa penyebabnya ?
Penyebabnya yang paling utama adalah karena Adnan Menderes, "Jihadis Islam"---Artiannya bukan teroris--- ingin membebaskan umat islam beribadah. Beliau mengizinkan kembali adzan menggunakan pengeras suara, masjid - masjid pun dibuka lagi karena sebelumnya dilarang keras untuk melakukannya.
Kudeta 1960 juga berpengaruh kepada perekonomian Turki karena akibat kudeta tersebut, warga sangat resah khusus-nya para Kemalisme karena takut ada Menderes - menderes lainnya muncul. Isu - isu tentang aliran Islam pun berkembang lagi yang menjadi trending topik menarik sepanjang tahun 60-an.
Isu itu pun berlanjut pada tahun 1971 yang mengakibatkan terjadinya Kudeta Militer II. Kali ini, militer menargetkan PM Suleyman Demirel untuk mundur. Untung nasib-nya tidak sama seperti Adnan Menderes yang di hukum mati oleh Pemerintah. Penyebabnya adalah Beliau gagal memenuhi permintaan Rakyat untuk menurunkan inflansi serta membuka lapangan pekerjaan.
Keadaan tahun 1970-an pun lebih kacau. Negara Konstantinopel itu berganti - ganti Perdana Menteri hingga 11 kali sehingga terjadilah Kudeta Militer III di tahun 1980 akibat hal tersebut, yang semakin membuat ekonomi Turki kacau dan ambruk.
Di tahun 1997-lah Erdogan mulai berperan. Necmettin Erbakan, guru dari Erdogan mulai berusaha mengubah haluan Republik Turki menjadi Islamis. Itu ditandakan dengan adanya Partai Islam Sejahtera yang salah satu Anggota-nya adalah Erdogan. Hal itu tentu saja dihadang oleh Pengawal Sekularisme. Beliau di turunkan dari jabatanya secara paksa dan Beliau juga mendapatkan hukuman agar dilarang berpolitik selama 5 tahun.
2003 adalah pintu gerbang utama bagi kecerahan ekonomi Turki. Karena, Adelet Kalkinma Partisi ( AKP ) berhasil memenangkan suara mayoritas di parlemen Turki yang membawa Erdogan--- Ketum AKP--- menjadi Perdana Menteri. Mulailah disitu Beliau banyak bertindak.
Beliau pertama - tama menghapus dulu wajah hitam Istanbul yang penuh dengan 1001 masalah. Mulai dari banjir, polusi, limbah pabrik, pendidikan hingga ke transportasi. Beliau sadar bertapa pentingnya Istanbul bagi Negaranya karena bisa menjadi pemasok utama kas Negara. Di tambah lagi indahnya pemandangan dari Selat Bosporus.
Langkah kedua adalah menghilangkan 6 digit enol setelah nominal ketika ekonomi telah agak maju. hal ini sukses memangkas inflansi hingga 7 %. Langkah selanjutnya adalah membangun lebih banyak Universitas maupun memperbaiki lagi universitas yang telah ada. Dan langkah yang paling berani adalah mencabut larangan berhijab bagi Muslimah disana.
Erdogan pun pernah di kudeta pada tanggal 15 Juli 2016 lalu. Beliau di tuntut untuk mundur karena Beliau di kira hendak menghilangkan ideologi sekular menjadi ideologi Islam yang dibawanya selama ini. Sama seperti Gurunya, Erbakan.
Untungnya, Beliau berhasil kabur menaiki jet pribadinya dan Rakyat Turki berhasil menggagalkan kudeta yang menewaskan banyak warga. Para pelaku kudeta kini masih dicari oleh Erdogan dan setidaknya beliau sudah mencopot sekitar 600 ribu jiwa dari jabatan dan pekerjaannya.
Lantas, bagaimana Erdogan bisa melakukan semua itu ?
1. Memenuhi kebutuhan Masyarakat
Memenuhi kebutuhan masyarakat adalah hal yang harus dilakukan oleh semua Pemimpin. Karena, tanpa Masyarakat, Pemimpin tidak akan menjadi Seorang Pemimpin. Betul tidak ?. Erdogan sangat sadar hal tersebut. Makanya Beliau selalu menomorwahidkan kebutuhan Masyarakat. Dari mulai pendidikan hingga kerohanian Masyarakat.
2. Mengubah moral dan perilaku Masyarakat.
Ini mungkin hal yang tidak terlalu dipentingkan di Indonesia. Kata Iwan Fals juga, Urus saja moralmu...urus saja akhlakmu. Namun, itu sangat berpengaruh bagi kemajuan ekonomi Negaranya. Itu kata Erdogan kira - kira. Beliau sampai - sampai mewajibkan shalat 5 waktu khususnya subuh dan shalat jum'at bagi Muslim disana. Erdogan bahkan berani memberikan sanksi apabila ada warganya yang tidak menunaikan kewajibannya.
3. Membangun sarana transportasi yang baik.
Sarana Transportasi adalah hal yang terkadang menjadi masalah di Negeri kita ini. Namun itu tidak berlaku bagi Turki karena di tangan Erdogan, Turki menjadi salah satu pemilik sarana transportasi terbaik di dunia. Erdogan kemudian mewajibkan agar membangun 1 bandara di masing - masing kota di Turki. Itu juga berlaku bagi kota Bursa, kota terdekat Istanbul yang jaraknya bisa ditempuh 1,5 jam melalui perjalanan darat.
4. Selalu dekat dengan Rakyatnya
Erdogan selalu dekat dengan Rakyatnya meskipun diantara Rakyatnya ada yang kurang "sregg" oleh Erdogan. Beliau selalu tersenyum dihadapan rakyatnya dan menyapa Rakyatnya dengan pola tangan sekali sentuh jidat, tepuk dada 2 kali, mengecup tangan serta melambai - lambaikan tangannya kembali. Beliau pun sering membantu masyarakat yang kurang mampu dan memberikan ceramah ketika shalat jumat berlangsung.
lantas, bagaimana Erdogan bisa melakukan semua itu ...?
Mari kita ulik sejarah Turki modern 56 tahun yang lalu....
ya, pada tahun 1960 adalah awal dari sejarah keterpurukan ekonomi Turki. Pada masa ini, terjadi kudeta militer yang dilaksanakan oleh Tentara Nasional Turki atas keinginan Rakyat pada saat itu. Adnan Menderes-lah yang menjadi korban pada kudeta 1960 bahkan Beliau di hukum mati ketika tanggal 17 November 1960
. Apa penyebabnya ?
Adnan Menderes, Si Jihadis Islam sebenarnya |
Kudeta 1960 juga berpengaruh kepada perekonomian Turki karena akibat kudeta tersebut, warga sangat resah khusus-nya para Kemalisme karena takut ada Menderes - menderes lainnya muncul. Isu - isu tentang aliran Islam pun berkembang lagi yang menjadi trending topik menarik sepanjang tahun 60-an.
Isu itu pun berlanjut pada tahun 1971 yang mengakibatkan terjadinya Kudeta Militer II. Kali ini, militer menargetkan PM Suleyman Demirel untuk mundur. Untung nasib-nya tidak sama seperti Adnan Menderes yang di hukum mati oleh Pemerintah. Penyebabnya adalah Beliau gagal memenuhi permintaan Rakyat untuk menurunkan inflansi serta membuka lapangan pekerjaan.
Keadaan tahun 1970-an pun lebih kacau. Negara Konstantinopel itu berganti - ganti Perdana Menteri hingga 11 kali sehingga terjadilah Kudeta Militer III di tahun 1980 akibat hal tersebut, yang semakin membuat ekonomi Turki kacau dan ambruk.
Di tahun 1997-lah Erdogan mulai berperan. Necmettin Erbakan, guru dari Erdogan mulai berusaha mengubah haluan Republik Turki menjadi Islamis. Itu ditandakan dengan adanya Partai Islam Sejahtera yang salah satu Anggota-nya adalah Erdogan. Hal itu tentu saja dihadang oleh Pengawal Sekularisme. Beliau di turunkan dari jabatanya secara paksa dan Beliau juga mendapatkan hukuman agar dilarang berpolitik selama 5 tahun.
2003 adalah pintu gerbang utama bagi kecerahan ekonomi Turki. Karena, Adelet Kalkinma Partisi ( AKP ) berhasil memenangkan suara mayoritas di parlemen Turki yang membawa Erdogan--- Ketum AKP--- menjadi Perdana Menteri. Mulailah disitu Beliau banyak bertindak.
Beliau pertama - tama menghapus dulu wajah hitam Istanbul yang penuh dengan 1001 masalah. Mulai dari banjir, polusi, limbah pabrik, pendidikan hingga ke transportasi. Beliau sadar bertapa pentingnya Istanbul bagi Negaranya karena bisa menjadi pemasok utama kas Negara. Di tambah lagi indahnya pemandangan dari Selat Bosporus.
( Diatas ) 1000.000 Lira sebelum di Redenominalisasi ( Di bawah ) 1 Lira setelah di Redenominalisasi. |
Langkah kedua adalah menghilangkan 6 digit enol setelah nominal ketika ekonomi telah agak maju. hal ini sukses memangkas inflansi hingga 7 %. Langkah selanjutnya adalah membangun lebih banyak Universitas maupun memperbaiki lagi universitas yang telah ada. Dan langkah yang paling berani adalah mencabut larangan berhijab bagi Muslimah disana.
Erdogan ketika menyeru rakyatnya melawan kudeta 15 Juli 2016 |
Erdogan pun pernah di kudeta pada tanggal 15 Juli 2016 lalu. Beliau di tuntut untuk mundur karena Beliau di kira hendak menghilangkan ideologi sekular menjadi ideologi Islam yang dibawanya selama ini. Sama seperti Gurunya, Erbakan.
Untungnya, Beliau berhasil kabur menaiki jet pribadinya dan Rakyat Turki berhasil menggagalkan kudeta yang menewaskan banyak warga. Para pelaku kudeta kini masih dicari oleh Erdogan dan setidaknya beliau sudah mencopot sekitar 600 ribu jiwa dari jabatan dan pekerjaannya.
Lantas, bagaimana Erdogan bisa melakukan semua itu ?
1. Memenuhi kebutuhan Masyarakat
Memenuhi kebutuhan masyarakat adalah hal yang harus dilakukan oleh semua Pemimpin. Karena, tanpa Masyarakat, Pemimpin tidak akan menjadi Seorang Pemimpin. Betul tidak ?. Erdogan sangat sadar hal tersebut. Makanya Beliau selalu menomorwahidkan kebutuhan Masyarakat. Dari mulai pendidikan hingga kerohanian Masyarakat.
2. Mengubah moral dan perilaku Masyarakat.
Ini mungkin hal yang tidak terlalu dipentingkan di Indonesia. Kata Iwan Fals juga, Urus saja moralmu...urus saja akhlakmu. Namun, itu sangat berpengaruh bagi kemajuan ekonomi Negaranya. Itu kata Erdogan kira - kira. Beliau sampai - sampai mewajibkan shalat 5 waktu khususnya subuh dan shalat jum'at bagi Muslim disana. Erdogan bahkan berani memberikan sanksi apabila ada warganya yang tidak menunaikan kewajibannya.
3. Membangun sarana transportasi yang baik.
Sarana Transportasi adalah hal yang terkadang menjadi masalah di Negeri kita ini. Namun itu tidak berlaku bagi Turki karena di tangan Erdogan, Turki menjadi salah satu pemilik sarana transportasi terbaik di dunia. Erdogan kemudian mewajibkan agar membangun 1 bandara di masing - masing kota di Turki. Itu juga berlaku bagi kota Bursa, kota terdekat Istanbul yang jaraknya bisa ditempuh 1,5 jam melalui perjalanan darat.
4. Selalu dekat dengan Rakyatnya
Erdogan selalu dekat dengan Rakyatnya meskipun diantara Rakyatnya ada yang kurang "sregg" oleh Erdogan. Beliau selalu tersenyum dihadapan rakyatnya dan menyapa Rakyatnya dengan pola tangan sekali sentuh jidat, tepuk dada 2 kali, mengecup tangan serta melambai - lambaikan tangannya kembali. Beliau pun sering membantu masyarakat yang kurang mampu dan memberikan ceramah ketika shalat jumat berlangsung.
Tobat bu, pak, mas, mbak, togel dan judi tu haram, nggak usah bawa kata "alhamdulillah"
ReplyDelete